Covid-19 Varian Delta Lebih Mematikan? Guru Besar Udayana: Belum Ada Datanya

JAKARTA, iNews.id - Varian baru virus corona (Covid-19) Delta dari India sudah masuk ke Indonesia. Apakah varian baru virus corona B1617 itu lebih mematikan dari virus awalnya?
Guru Besar Universitas Udayana, I Gusti Ngurah Kade Mahardika mengatakan, hingga saat ini belum ada data yang menunjukkan bahwa varian Delta ini lebih mematikan.
“Asosiasi klinisnya memang belum ada data bahwa virus ini (varian Delta) lebih mematikan. Belum ada data,” ujar Mahardika secara virtual, Selasa (22/6/2021).
Mahardika mengatakan, varian Delta yang mengalami perubahan gen ada kemungkinan lebih infeksius atau lebih mudah menular dari orang ke orang.
“Tapi kemudian nampaknya memang virus ini mudah menular karena ada perubahan gen, satu tempat protease virus ini yang mengalami perubahan yang kemungkinan lebih infeksius itu bahasanya, lebih menular dari orang ke orang,” katanya.
Editor: Reza Yunanto