Tumpahan Minyak Ditemukan di Pantai Saba Bali

Untuk penanganan selanjutnya, Tim Respons Cepat BPSPL Denpasar menuju Pelabuhan Benoa untuk melakukan koordinasi dengan Distrik Navigasi Kelas II Benoa, mengumpulkan data kapal tanker yang melewati perairan sekitar Selat Badung dan Selat Lombok dalam kurun waktu 3-8 Mei 2021.
"Hal ini dilakukan sebagai langkah identifikasi untuk mengetahui penyebab tumpahan minyak," katanya.
Dukungan juga datang dari Balai Riset dan Observasi Laut (BROL), Badan Riset dan SDM Kelautan dan Perikanan (BRSDM) KKP.
Tim BPSPL Denpasar akan menginventaris data sebaran tumpahan minyak, data AIS (Automatic Identification System) kapal-kapal pengangkut BBM/tanker yang melewati Selat Badung dan Selat Lombok serta analisa pola arus dan hidrodinamika antara tanggal 3 - 8 Mei 2021.
Editor: Reza Yunanto