Sepakat Damai, Dandim Buleleng dan Warga Sidatapa Segera Cabut Laporan
BULELENG, iNews.id - Dandim Buleleng dan warga Desa Sidatapa sepakat berdamai terkait kericuhan yang berujung pemukulan. Keduanya akan mencabut laporan pemukulan baik di Polres Buleleng maupun Pomdam IX/Udayana.
"Tidak ada lagi proses hukum. Semuanya kembali kepada posisi kedamaian," ujar Koster usai pertemuan tersebut.
Perdamaian itu diinisiasi oleh Gubernur Bali Wayan Koster. Mediasi dilakukan dengan menggelar pertemuan di Makodim Buleleng, Selasa (7/9/2021).

Koster mengatakan, kedua pihak sepakat berdamai sehingga persoalan dinyatakan selesai.
"Singkat kata telah sepakat semua dilakukan perdamaian, dan sepakat mengakhiri masalah tersebut," tuturnya.
Koster meminta tidak ada lagi masyarakat yang memanas-manasi situasi dan menambah keruh persoalan yang sebenarnya bisa diselesaikan dengan damai ini. Saat ini masyarakat harus fokus pada penanganan Covid-19.
"Semua pihak agar mendukung. Tidak ada lagi yang memanas-manasi sehingga situasi tidak kondusif," ujar pria asal Buleleng.
Insiatif perdamaian ini melibatkan seluruh pihak, termasuk Pangdam IX/Udayana Mayjen Maruli Simanjuntak.
Pertemuan berlangsung secara tertutup di Makodim Buleleng selama satu jam menghadirkan warga Desa Sidatapa, Dandim Buleleng dan Forkopimda Buleleng seperti Ketua DPRD Buleleng dan Kapolres Buleleng.
Editor: Reza Yunanto