Sidak Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng di sejumlah apotek besar menemukan kekosongan obat dan vitamin untuk pasien Covid. (Foto: iNews/Pande Wismaya)

BULELENG, iNews.id - Obat-obatan untuk pasien Covid-19 seperti antibiotik, antivirus, dan vitamin kosong di pasaran. Sejumlah apotek besar di Kabupaten Buleleng tak memiliki stok obat Covid-19.

Hal itu terungkap saat Satgas Covid-19 Buleleng melakukan sidak ke apotek-apotek besar. Sidak dilakukan karena ada laporan dari masyarakat sulitnya mencari obat-obatan untuk pasien Covid-19.

"Memang keluhan masyarakat setelah kami cek betul kosong. Obat tidak ada dan vitamin kosong,"  ujar Wakil Ketua Satgas Covid-19 Buleleng, Nyoman Sutjidra, Kamis (15/7/2021).

Wakil Ketua Satgas Covid-19 Buleleng, Nyoman Sutjidra. (Foto: iNews/Pande Wismaya)

Sutjidra menyebut, kosongnya stok obat dan vitamin untuk pasien Covid-19 karena tingginya permintaan masyarakat.

Di sisi lain, apotek tak bisa memenuhi permintaan masyarakat karena harga obat dan vitamin yang diberikan distributor sangat tinggi. 

Bahkan melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET), sehingga apotek tak berani mengambil karena ada larangan pemerintah menjual obat di atas HET.

"Harga dari distributor tinggi. Apotek tidak berani ambil karena mereka tidak bisa jual melebihi HET dari pemerintah," ujarnya.

Menghadapi kondisi ini, Satgas Covid-19 Buleleng akan mencarikan solusinya, agar apotek bisa kembali mendapatkan stok obat dan vitamin dari distributor.

Dengan demikian masyarakat tak kesulitan lagi mendapatkan obat serta vitamin untuk pasien Covid.

"Kami upayakan agar obat antivirus, antibiotik vitamin ada," tuturnya.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network