Rumah Sakit Penuh, Hotel di Kuta Jadi Lokasi Karantina Pasien Gejala Ringan

DENPASAR, iNews.id - Sejumlah rumah sakit di Bali tak bisa menerima pasien Covid-19 karena tempat tidur yang tersedia sudah terisi penuh. Pemerintah Bali menjadikan salah satu hotel dengan kapasitas 190 tempat tidur sebagai lokasi karantina.

"Tempat tidur atau bed yang disiapkan di hotel ini ada 190," ujar Sekretaris Satgas Covid-19 Bali, I Made Rentin di Denpasar, Rabu (7/7/2021).

Baca Juga

BOR Sejumlah Rumah Sakit di Denpasar Sudah 100 Persen, Ini Rinciannya

Rentin mengatakan, hotel tersebut yakni Hotel Ibis yang berada di kawasan Kuta, Kabupaten Badung. 

Per hari ini, hotel tersebut sudah menerima pasien Covid-19, namun khusus untuk yang bergejala ringan. Satgas Covid-19 di masing-masing kota/kabupaten akan melakukan screening untuk memilah pasien yang akan diantar ke Hotel Ibis di Kuta. 

Baca Juga

Syarat Perjalanan Diperketat, Puskesmas Gilimanuk Diserbu Penumpang yang Belum Divaksin

"Hanya yang ringan yang diantar ke hotel. Mereka yang gejala sedang dan berat tetap di rumah sakit rujukan," ujarnya.

Baca Juga

Kasus Covid Aktif di Bali 2.697 Pasien, Penambahan Terbaru 424 Orang

Pemindahan pasien dengan kategori ringan atau Orang Tanpa Gejala (OTG) ini diharapkan bisa menambah jumlah kapasitas tempat tidur di rumah sakit. 

Kendati demikian, Rentin memastikan pasien yang dikarantina di hotel tetap dalam pantauan petugas dan menjalankan prorotkol kesehatan yang kuat. Apabila ada peningkatan gejala, pasien tersebut bisa kembali dibawa ke rumah sakit.

Baca Juga

Dilanda Kepanikan, Warga Denpasar Buru Tabung Oksigen

"Jika terjadi peningkatan gejala, maka kami siapkan ambulans untuk evakuasi ke rumah sakit," ujar Rentin.

Editor: Reza Yunanto