Elpiji 3 Kg Mendadak Langka di Bali, Pemkot Denpasar Gelar Operasi Pasar Tiap Kecamatan

DENPASAR, iNews.id - Elpiji 3 kilogram mendadak langka di Bali. Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar menggelar operasi pasar serentak di seluruh kecamatan untuk mengatasi kelangkaan elpiji 3 kg ini.

"Operasi pasar ini bertujuan untuk memberikan akses yang lebih mudah kepada masyarakat dalam mendapatkan elpiji tiga kilogram dengan harga terjangkau sesuai dengan HET," kata Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa usai memimpin rapat koordinasi, Selasa (6/6/2023).

Baca Juga

Ini Motif 10 Remaja Keroyok Juru Parkir di Denpasar hingga Tewas, 8 Pelaku Masih Pelajar

Arya Wibawa mengatakan, operasi pasar bertujuan agar pasokan elpiji subsidi itu mencukupi. Kegiatan operasi pasar akan dilakukan serentak dengan menentukan lokasi di tiap kecamatan.

Baca Juga

Sadis! 10 Remaja Usai Pesta Miras Keroyok Juru Parkir di Denpasar hingga Tewas

Sebagai contoh di Kecamatan Denpasar Timur, operasi akan digelar di Jalan Pucuk dekat Pasar Ketapian. Sementara di Kecamatan Denpasar Selatan digelar di Wantilan Pura Dalem Suwung Batan Kendal.

Untuk Kecamatan Denpasar Barat, operasi pasar digelar di area parkir Pasar Desa Adat Padang Sambian. Kecamatan Denpasar Utara di Jaba Pura Kahyangan Poh Gading.

"Dengan demikian setiap kecamatan di Kota Denpasar akan mengadakan operasi pasar yang dapat diakses oleh masyarakat," katanya.

Dalam operasi pasar tersebut, tiap kepala keluarga bisa membeli dua tabung elpiji 3 kg dengan harga Rp18.000 per tabung.

Arya Wibawa telah meminta para camat, lurah hingga perbekel melakukan sosialisasi kepada warganya.

Operasi pasar ini menurutnya bertujuan untuk mengatasi kelangkaan sehingga masyarakat bisa cepat memenuhi kebutuhan hidup mereka.

Dia mengimbau masyarakat untuk menggunakan elpiji dengan bijak dan tidak melakukan penimbunan.

"Sehingga pasokan dapat merata dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat," tuturnya.

Editor: Reza Yunanto