Cegah Ancaman Terorisme, Polisi Perketat Pengamanan Gereja dan Pintu Masuk Bali
DENPASAR, iNews.id - Polda Bali akan menjaga ketat sejumlah gereja yang akan digunakan umat Kristiani dalam merayakan Hari Raya Natal 2022. Pengamanan ini untuk mencegah potensi gangguan keamanan dan aksi terorisme.
Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra mengatakan, akan menerjunkan sejumlah personel untuk berjaga di sekitar rumah ibadah. Bahkan telah berkomunikasi dengan instansi lainnya seperti Badan Intelijen Negara (BIN) dan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror untuk mewaspadai adanya serangan terorisme.
"Terhadap ancaman yang lebih serius yakni terorisme, kami sudah bekerja sama dengan Densus 88 Anti Teror dan juga yang ada di sini adalah Satgas Densus wilayah Bali bekerja dengan optimal dengan dukungan informasi dari BIN dan unsur intelijen lainnya," ujarnya usai memimpin gelar pasukan Operasi Lilin Agung 2022 di Lapangan Niti Mandala, Renon, Denpasar, Bali, Kamis (22/12/2022).
Meski belum menemukan informasi terkait adanya serangan teror, Kapolda tetap waspada untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat demi menciptakan situasi yang kondusif di perayaan Natal.
Menurut Kapolda, pengamanan di tempat ibadah juga merupakan salah satu yang masuk agenda dan menjadi atensi dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Yakni setiap penyelenggaraan pengamanan yang dilakukan polisi harus bisa direalisasi dengan melakukan sterilisasi menggunakan teknologi X-ray, metal detektor ataupun mengerahkan anjing pelacak (K9).
Editor: Donald Karouw