Antrean yang membeludak itu membuat petugas vaksinasi di Puskesmas Gilimanuk kewalahan. Tak cuma itu, antrean itu juga menimbulkan kerumunan yang berpotensi menularkan Covid-19.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba melihat langsung kondisi antrean di Puskesmas Gilimanuk ini. Forkopimda Kabupaten Jembrana akhirnya memutuskan Puskesmas Gilimanuk tidak akan melayani vaksinasi untuk penumpang.
"Kalau sudah baca aturan, seharusnya tidak terjadi seperti ini. Jika tidak membawa kartu vaksin akan dikembalikan ke daerah asal," tuturnya.
Editor : Reza Yunanto
jembrana gilimanuk vaksin covid-19 vaksinasi bupati jembrana Ppkm darurat pelabuhan gilimanuk pelabuhan ketapang
Artikel Terkait