Di dalam luka lebam itu, kata dia, sudah mengeluarkan cairan.
"Muka lebam sudah mengeluarkan cairan. Diperikaan meninggal lebih dari 24 jam," katanya.
Untuk diketahui, pasutri di Gianyar, ditemukan tewas di rumah kontrakan Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Minggu (20/11/2022).
Kedua korban yakni NT (49) dan istrinya NADK (49). Diduga pasutri asal Jakarta itu tewas akibat bunuh diri dengan cara menenggak racun.
Saat ditemukan, pasutri ini berada di dua ruang berbeda. Mayat suami ditemukan di dalam kamar sedangkan mayat sang istri ditemukan di dalam kamar mandi.
Janazah pasutri tersebut kemudian dievakuasi oleh petugas dari BPBD Gianyar dan PMI. Mereka langsung dibawa ke Rumah Sakit Prof Ngurah Denpasar untuk diautopsi.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait