"Kontraksi yang sangat dalam, yaitu sebesar -9,3 persen di tahun 2020, dan - 9,85 persen pada kuartal pertama tahun 2021. Ini merupakan kontraksi terendah di antara provinsi se-Indonesia yang berpengaruh terhadap kemampuan daya beli masyarakat dan juga terhadap ketersediaan lapangan pekerjaan," tutur Umar.
Melihat kondisi di atas, MW KAHMI Bali sangat mengapresiasi langkah yang diambil oleh pemerintah pusat, dalam hal ini Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang telah menginisiasi program Work From Bali tersebut.
"Kami berharap gagasan ini bisa membantu Bali dari keterpurukan yang berkepanjangan," ujar Umar yang juga Kepala Ombudsman Provinsi Bali itu.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait