5. Diduga Menginjak Sesaji
Diduga kesurupan massal yang dialami rombongan study tour ke Bali itu karena ada siswa yang berlaku tak patut.
Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Ngemplak, Endang Wahyuti Ningsih tak menampik dugaan itu. Namun dia memastikan hal itu terjadi karena ketidaksengajaan.
"Anaknya yang tanpa sengaja (menendang sesaji). Itu ya ceritanya," kata Endang.
Dia mengatakan, sebelum berangkat ke Bali, para siswa telah diberi pembekalan agar menghormati adat-istiadat setempat.
6. Viral di Media Sosial
Peristiwa kesurupan massal rombongan study tour siswa SMP asal Yogyakarta ke Bali itu, viral di media sosial. Sejumlah akun di Twitter menggunggah peristiwa itu. Salah satunya Akun Twitter @merapi_uncover yang mengunggah sebuah video detik-detik para siswa kesurupan.
Keterangan dalam video tersebut menyebutkan, "Menurut warga yang berada di lokasi, dari pengakuan para siswa langsung dikatakan mereka dicari oleh 'due' dari pura Tanah Lot dan Pengelipuran. Karena telah berlaku kurang patut. Dimana beberapa dari mereka mengambil barang berupa kerang dan dibuang di daerah Batubulan."
7. Dibacakan Ayat Kursi dan Al Quran
Para siswa yang kesurupan, setelah sadar terus mendapat pendampingan dari para guru.
Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Ngemplak, Endang Wahyuti Ningsih mengatakan, para siswa dalam perjalanan dibacakan ayat Kursi dan sejumlah surat di Al Quran seperti Al Fatihah, An Nas, Al Ikhlas, dan tiga ayat terakhir Al Baqarah.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait