DENPASAR, iNews.id - Gugus Tugas Covid-19 Kota Denpasar mencatat ada penambahan 11 kasus positif Covid-19. Dari jumlah itu, sembilan kasus merupakan transmisi lokal dan sisanya merupakan kasus impor.
"Sebelas pasien positif Covid-19 diketahui tertular akibat transmisi lokal sebanyak sembilan orang, dan dua orang kasus dari luar," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Denpasar, Dewa Gede Rai dalam keterangan kepada media, Kamis (4/6/2020).
Dewa Rai menyebut, dari sembilan kasus transmisi lokal itu, sebanyak lima kasus memiliki keterkaitan dengan dokter yang berdomisili di Kelurahan Sumerta, Denpasar Timur.
Dokter perempuan yang bertugas di RSUP Sanglah tersebut sebelumnya dinyatakan positif terjangkit Covid-19 dan menular ke beberapa orang di sekitarnya.
"Lima kasus akibat kontak dengan seorang dokter yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 berdomisili di Kelurahan Sumerta," ujarnya.
Sedangkan empat kasus lainnya berasal dari wilayah berbeda, yakni di Kelurahan Peguyangan, Kelurahan Pamecutan, Kelurahan Sesetan, dan Kelurahan Sanur.
Dewa Rai mengatakan, peningkatan kasus akibat transmisi lokal di Denpasar tidak bisa dipandang sepele. Menurutnya, memerlukan upaya disiplin dan sungguh-sungguh dari masyarakat untuk mengikuti imbauan pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan.
"Mari bersama-sama kurangi perjalanan atau aktivitas di luar rumah dan kontak langsung dengan orang lain, karena kita tidak mengetahui siapa yang membawa virus atau tidak," ucapnya.
Hingga Jumat (5/6/2020) pagi, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar mencapai 110 orang. Sebanyak 66 orang dinyatakan telah sembuh, dua orang meninggal dunia, dan 42 orang masih dalam perawatan.
Dewa Rai menuturkan, jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) di Denpasar mencapai 693 kasus. Namun 347 orang dinyatakan telah sehat setelah isolasi mandiri sehingga tersisa 346 OTG.
Begitu juga Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 303 kasus. Namun 254 orang sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sehingga masih tersisa 49 ODP.
Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 78 kasus. Sebanyak 27 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani tes swab, sehingga tersisa 51 PDP.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait