DENPASAR, iNews.id - Calon Presiden Ganjar Pranowo disambut hangat oleh masyarakat Bali hingga disuguhi pertunjukan oleh Tari Pender oleh 190 penari di Prama Sanur Beach Hotel Bali. Diketahui jika tarian ini memiliki banyak arti.
Para penari ini menampilkan tari pendet yang indah untuk menyambut kedatangan Ganjar Pranowo. Para penari ini sebagian besar merupakan anak-anak sekolah dasar, namun mereka tetap tampil memukau. Ganjar Pranowo pun mengaku sangat terkesan dan memberikan apresiasi kepada mereka.
Taukah kamu bahwa, Tari Pendet sebuah tarian tradisional Bali yang meriah dan memiliki beberapa fakta menarik yang bisa dikulas? Berikut ini adalah beberapa fakta unik mengenai Tari Pendet.
5 Fakta Unik Tari Pendet
1. Salah Satu Tarian Sakral
Tari Pendet adalah sebuah tarian tradisional yang berasal dari Provinsi Bali, Indonesia. Awalnya, tarian ini memiliki karakter sakral dan digunakan sebagai persembahan oleh umat Hindu saat mereka melakukan sembahyang di Pura.
Namun, seiring berjalannya waktu dan usaha untuk mempertahankan eksistensinya, sejumlah seniman Bali mulai mengembangkan Tari Pendet.
Dalam proses perkembangannya, maestro seni tari Bali yang bernama I Wayan Rindi dan temannya, Ni Ketut Reneng, memainkan peran penting dalam mengembangkan gerakan Tari Pendet.
Mereka berhasil memadukan elemen-elemen Tari Pendet Dewa ke dalam Tari Pendet yang lebih dikenal dan populer hingga saat ini. Dengan demikian, nilai-nilai sakral dari tarian tersebut tetap terjaga sambil menghadirkan inovasi dalam tari tradisional yang digunakan untuk menyambut Calon Presiden Ganjar Pranowo ini.
2. Tarian yang Menggunakan Pola Lantai Garis Lengkung
Dikutip dari berbagai sumber Tari Pendet ternyata menggunakan pola lantai berbentuk garis lengkung yang dapat disusun menjadi bentuk lingkaran, setengah lingkaran, atau variasi lainnya.
Tari Pendet awalnya digunakan dalam konteks keagamaan Hindu di Bali dan berfungsi sebagai tarian penyambutan dewa atau persembahan dalam upacara piodalan atau dewa Yadnya di pura-pura.
Dalam kepercayaan Hindu di Bali, tarian yang digunakan untuk menyambut Ganjar Pranowo ini merupakan salah satu cara untuk menyambut kedatangan para dewata dari khayangan, dan oleh karena itu, memiliki nilai sakral yang tinggi.
3. Digunakan Dalam KTT G20 di Indonesia Tahun 2022
Kegiatan puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 sebelumnya telah diselenggarakan di Bali pada tanggal 15-16 November 2022. Sebagai tuan rumah, Indonesia telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut para delegasi negara.
Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, Setya Utama, ketika itu mengungkapkan bahwa para delegasi KTT G20 akan disambut dengan Tari Pendet ketika mereka tiba di bandara.
Editor : Nani Suherni
ganjar mahfud 2024 ganjar mahfud tanpa drama Sahabat Ganjar Mahfud Penjaga Konstitusi ganjar pranowo bali budaya bali Tarian Bali
Artikel Terkait