DENPASAR, iNews.id - Sebanyak 316 santri dari berbagai daerah di Bali mengikuti rapid test massal. Hasil rapid test diperlukan untuk memudahkan mereka kembali ke berbagai pesantren di Jawa Timur.
Rapid test itu berlangsung di Gedung Dakwah SD Muhammadiyah di Denpasar, Sabtu (13/6/2020). Rapid test tersebut sepenuhnya dibiayai Pemerintah Provinsi Bali dan Muhammadiyah Covid-19 Center.
Sebanyak 316 santri laki-laki maupun perempuan yang mengikuti rapid test ini berasal dari lima pesantren di Jawa Timur.
"Rapid test ini menjadi syarat bagi para santri sebelum kembali mondok di pesantren mereka di Jawa Timur," ujar Sekretaris Muhammadiyah Covid-19 Center, Fery Hendry di Denpasar, Sabtu (13/6/2020).
Fery mengatakan, seluruh peserta rapid test mendapat hasil nonreaktif. Para santri ini menurut rencana akan kembali ke pondoknya masing-masing pada Selasa pekan depan.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait