WN Selandia Baru yang Positif Korona usai Transit di Bali Terdeteksi Sakit di Negaranya

DENPASAR, iNews.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bali menduga warga negara Selandia Baru yang positif terinfeksi virus korona setelah sempat transit di Bali tidak terpapar di Indonesia. WN Selandia Baru itu baru dilaporkan sakit setelah tiba di negaranya.
“Setelah penumpang tiba di Selandia Baru, baru dia sakit,” kata Kepala Dinkes Bali, Ketut Suarjaya, Minggu (1/3/2020).
Suarjaya mengatakan, Dinkes saat ini masih terus melacak identitas WN Selandia Baru itu. Dinkes tidak mendapat notifikasi adanya WN Selandia Baru yang menjalani perawatan di rumah sakit di Bali
Hanya saja berdasarkan data manifest penerbangan, WN Selandia Baru tersebut datang dari Iran kemudian terbang ke Auckland, yang sebelumnya sempat transit di Bali.
"Kami masih cek passenger manifest karena info tentang pasien tersebut tidak ada sama sekali namanya," kata Suarjaya.
Sebelumnya, Dinkes Bali juga menelusuri jejak dua warga negara asing yang positif terjangkit virus korona usai mengunjungi Pulau Dewata. Keduanya yaitu WN China bernama Jin, dan WN Jepang.
Dinkes telah mendatangi hotel yang disinggahi kedua WN asing itu, termasuk memeriksa kesehatan seluruh pegawai hotel, travel, dan yang pernah bersentuhan langsung dengan kedua WN asing itu.
Editor: Reza Yunanto