Video Viral Tentara Pukul Satpam, Kapendam IX Udayana Benarkan Pelaku Anggota TNI
JAKARTA, iNews.id - Video seorang anggota TNI pukul satpam penjaga gudang marketplace viral di media sosial. Kodam IX Udayana membenarkan pelaku adalah anggotanya.
"Kita cross check di wilayah, ternyata kejadian itu terjadi benar di Gianyar," ujar Kapendam IX Udayana, Kolonel (Kav) Antonius Totok Yuniarto kepada wartawan, Jumat (7/10/2022).
Totok mengatakan, anggota TNI yang melakukan pemukulan terhadap satpam yang terekam kamera CCTV itu berinisial NS dengan pangkat sersan kepala. Dia berdinas di Kodim Badung, Bali.
"Dilakukan oknum TNI AD sersan kepala inisialnya NS, anggota XVI-XV Badung," ujar Totok.
Menurut Totok, penelusuran terhadap video yang viral tersebut merupakan tindak lanjut arahan dari Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad)
Totok menjelaskan, kronologi pemukulan itu berawal saat pelaku memesan barang di salah satu marketplace. Saat barang yang dipesan datang, ternyata tidak sesuai.
Pelaku kemudian mencari konfirmasi kepada perusahaan. Lantaran tidak mengetahui mekanisme pengaduan, dia mendatangi gudang marketplace yang berada di Gianyar.

Saat itu pelaku meminta ganti rugi. Sementara satpam yang menjadi korban pemukulan menjelaskan bahwa mereka hanya ekspedisi pengantaran barang saja.
"Timbul selisih paham akhirnya terjadilah proses pemukulan itu," ujar Totok.
Setelah pemukulan itu, korban melapor ke Polres. Ternyata laporan tersebut diketahui Danunit Intel wilayah setempat.
Akhirnya, laporan korban diteruskan kepada pimpinan, yaitu Dandim Badung. Kemudian diarahkan untuk melakukan mediasi antara pelaku dengan korban.
"Petunjuknya untuk dimediasi. Terjadilah proses mediasi dengan hasil yang intinya ada dua, pihak korban mencabut laporan, yang pihak pelaku mengobati yang dipukul itu," ujarnya.
Editor: Reza Yunanto