Turis Suriah di Bali Ternyata Setor Rp15 Juta untuk Dapatkan KTP dan KK Palsu

DENPASAR, iNews.id- Warga negara Suriah, Mohammad Zghaib bin Nizar (31) ditahan di kantor imigrasi Denpasar, Bali atas dugaan memiliki KTP palsu. Zghaib mengaku punya KTP palsu setelah menyetor Rp15 juta kepada oknum yang mengaku aparat.

"Dia sudah mengeluarkan uang total semuanya sekitar Rp15 juta," ujar I Wayan Dharma Na Gara, pengacara Zghaib, Kamis (9/3/2023).

Bule Prancis Ngamuk di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Diduga Depresi

WN Suriah itu datang ke Bali untuk berbulan madu bersama tunangannya yang merupakan warga negara Filipina. Keduanya tiba di Bali 29 Desember 2022 lalu.

Di Bali Zghaib ingin membuka akun bank. Tujuannya agar memudahkan pembayaran saat berada di Bali, seperti masuk ke tempat wisata, menggunakan transportasi online hingga memesan makanan.

WNA Suriah Diduga Palsukan Dokumen hingga Kantongi KTP, Dukcapil Denpasar Angkat Bicara

Tapi Zghaib tidak bisa berbahasa Indoneia. Lewat seorang WNI berinisial N yang dia kenal dari sebuah aplikasi dia kemudian diantar N ke bank untuk membuka rekening dan buku tabungan.

Zghaib lalu memberikan uang Rp8 juta kepada N. Namun saat di bank, Zghaib tidak mengerti dengan syarat membuka rekening yang dijelaskan petugas bank.

Imigrasi Bali Tangkap WNA Suriah Diduga Palsukan Dokumen untuk Buat KTP

N lalu menawarkan lagi kepada Zghaib untuk membantu melalui pamannya yang juga oknum aparat berinisial P. Zghaib, N dan P lalu bertemu di sebuah kantor pemerintahan.

Belakangan diketahui instansi itu adalah kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Denpasar. Namun Zghaib tetap tidak mengetahui kantor itu.

Editor: Ainun Najib