Sekeluarga di Bali Positif Covid-19, Tertular dari Bapak yang Divaksin Dua Kali

KARANGASEM, iNews.id - Satu keluarga di Desa Abang, Karangasem, Bali positif Covid-19. Keluarga ini tertular dari salah satu anggota yang positif Covid-19 usai lima hari disuntik vaksinasi tahap kedua.
Pengecekan terus dilakukan di rumah satu keluarga yang melakukan isolasi mandiri. Kepala keluarga yang merupakan ASN awalnya mengalami gejala demam dan sesak usai mengikuti upacara agama di salah satu tempat kremasi.
Setelah diperiksa, dia dinyatakan positif Covid-19 padahal telah tuntas menerima dua kali vaksinasi Sinovac. Usai mengetahui hal tersebut, istri dan tiga orang anaknya yang tak memiliki gejala melakukan swab mandiri. Hasilnya positif, padahal sang ibu telah menerima vaksinasi pertama beberapa waktu lalu.
Dari hasil penelusuran kontak erat, dua teman sekolah sang anak yang sempat kontak erat juga ikut menjalani isolasi. Kemudian seorang pegawai di kantor pemerintah yang sempat berinteraksi dengan salah satu keluarga. Sehingga total ada 11 orang yang harus menjalani isolasi.
Ketua Satgas Desa Abangm Nyoman Sutirtayana mengatakan, semua anggota keluarga dalam kondisi baik. Sementara kepala keluarga dirawat di rumah sakit.
"Semuanya baik, tapi bapaknya yang dirawat di rumah sakit. Kami juga terkejut, karena kita tiga bulan itu masuk zona hijau," ucap Nyoman.
Sementara itu, Kepala Dinkes Karangasem Gusti Bagus Putri Pertama mengungkapkan kekebalan tubuh pascavaksinasi baru terbentuk paling cepat 28 hari setelah vaksin tahap kedua. Selain itu resiko terpapar masih bisa terjadi bila virus lebih kuat dari imunitas.
"Ternyata setelah vaksinasi ada riwayat perjalanan ke tempat yang mengarah banyak orang. Kemudian dia merasa gejala demam," ucapnya.
"Vaksinasi itu upaya pencegahan penyebaran. Jadi harus dilihat juga antibodi dari orang itu juga," katanya lagi.
Editor: Nani Suherni