get app
inews
Aa Text
Read Next : Gempa Terkini Guncang Kuta Bali, Cek Magnitudonya!

Sandiaga Uno: 5.000 Petugas Bandara I Gusti Ngurah Rai Divaksinasi Pekan Ini

Senin, 22 Maret 2021 - 12:55:00 WITA
Sandiaga Uno: 5.000 Petugas Bandara I Gusti Ngurah Rai Divaksinasi Pekan Ini
Menparekraf Sandiaga Uno memantau vaksinasi 5.000 petugas Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Senin (22/3/2021). (Foto: iNews/Bagus Alit)

DENPASAR, iNews.id -  Sebanyak 5.000 orang frontliner atau petugas Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali akan mendapatkan vaksin Covid-19 pekan ini. Vaksinasi tersebut bentuk kesiapan pembukaan penerbangan internasional yang rencananya pada Juni-Juli 2021.

"Pertama-tama syukur kepada Tuhan YME, kita secara masif dan serentak di berbagai zona di Provinsi Bali melaksanakan vaksinasi Covid-19 sebagai bentuk tindak lanjut kunjungan dari bapak presiden dan arahan gubernur," ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di Bandara Ngurah Rai, Senin (22/3/2021).

Dikatakan Sandiaga, vaksinasi di kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai merupakan satu langkah cepat dari pemerintah untuk mendukung keputusan pembukaan penerbangan internasional yang rencananya akan dibuka pada Juni - Juli 2021, seperti yang disampaikan Presiden Joko Widodo pada kunjungan ke Bali pekan lalu.

"Vaksinasi ini diprioritaskan untuk para petugas frontliner airlines dan bandara. Jadi tadi kita lihat BMKG, JAS, Gapura semua sejumlah 1.000 orang. Jumlah yang akan divaksinasi hingga hari Jumat ada 5.000 orang. 600 orang pegawai Angkasa Pura I sebelumnya sudah divaksin di program kami terdahulu bersamaan vaksin kami dengan pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di PT DC hari sabtu lalu," kata Sandiaga.

Sandiaga melihat vaksinasi di Bandara I Gusti Ngurah Rai bersama Gubernur Wayan Koster. Dia juga melihat kesiapan protokol kesehatan.

"Saya tadi berjalan bersama Gubernur sejauh 800 meter, dari depan melihat kesiapan protokol kesehatan, masker, menjaga jarak, dan beberapa spot mencuci tangan. Harapan saya setelah nanti pintu gerbang penerbangan internasional sudah dibuka, semua pegawai sudah divaksin. Sudah dalam keadaan aman dan nyaman dan siap menyambut wisawatan baik mancanegara maupun dalam negeri. Harus banyak berdoa, agar program ini berjalan sesuai dengan rencana. Ekonomi Bali bisa segera bangkit," ujarnya.

Perihal Travel Safe Corridor di Bali, Sandiaga menyebut sudah membicarakan ke pihak terkait perihal negara-negara yang akan menjalin kerja sama, yakni gubernur Bali dan menteri luar negeri.

"Tim dari Menlu sudah melakukan pembicaraan tahap akhir ke sejumlah beberapa negara yang akan menjadi negara originisasi safe travel Corridor atau Travel Corridor Arrangement," tuturnya.

"Kita harapkan ini masuk ke dalam tahap finalisasi dan akan diputuskan bapak presiden dalam rapat koordinasi terbatas. Negara-negara pada rakor yang kami bicarakan ada kemungkinan akan ditambah sesuai dengan kesiapan negara tersebut terutama Belanda dari eropa, Singapura, Tiongkok, dan Korea Selatan, serta dari Timur Tengah Uni Emirat Arab. Kita akan latihan terus, karena kita tidak bisa langsung buka Juni-Juli, jadi harus ada simulasi-simulasi terus, kesiapan bandara harus segera ditingkatkan," ujar Sandiaga. 

Sandiaga mengatakan, sesuai permintaan gubernur, vaksinasi tiga juta orang warga Bali akan diprioritaskan di Bandara. Menurutnya hal tersebut secercah harapan, satu semangat baru usai kunjungan Presiden Joko Widodo pekan lalu yang minta gerak cepat.

"Pak menteri kesehatan ada di sini. Saya sempat makan pagi bersama beliau. Ada pengiriman vaksin sebanyak 290.000 dosis sudah datang di Bali, dan akan terus datang sesuai jadwal kedatangan vaksin masuk ke Indonesia. Perintah bapak presiden untuk melakukan prioritas di Bali," katanya.

Editor: Reza Yunanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut