Ratusan Warga Desa di Ubud Bali Tes Swab Usai Puluhan Orang Terjangkit Covid-19
GIANYAR, iNews.id - Ratusan warga Banjar Tebongkang, Desa Singakerta, Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali menjalani tes swab Covid-19. Tes dilakukan setelah 32 orang warga setempat terjangkit Covid-19.
Pantauan iNews.id, tes swab tersebut digelar Jumat (13/11/2020) pagi di salah satu lokasi. Total ada 70 warga yang sudah menjalani tes, dari target sebanyak 430 warga.
"Target untuk satu kasus konfirmasi itu 20 kontak erat yang di-swab. Jadi total sekitar 430-an yang akan kita swab," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gianyar, Ida Ayu Cahyani di Banjar Tebongkang, Jumat (13/11/2020).
Dia menjelaskan, Dinkes Gianyar telah melakukan beberapa langkah untuk menangani kasus penyebaran Covid-19 di wilayah ini. Langkah pertama yaitu semua warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 masuk ke karantina.
Kedua, meluaskan tracing dengan menargetkan setidaknya 20 kontak erat untuk setiap kasus positif. Berikutnya akan dilakukan pembatasan wilayah untuk memperkecil lingkup penyebaran virus.
"Karena ini dalam satu wilayah kita akan lakukan langkah memperkecil kemungkinan penularan dengan membatasi mobilitas warga keluar dan masuk," tuturnya.

Dia mengatakan untuk pembatasan wilayah masih dalam pembahasan. Saat ini petugas masih melakukan surveilance yang ketat terhadap warga di desa tersebut.
Sementara itu Ketua Satgas Covid-19 Desa Tebongkang, Gede Gugus Saputra mengaku belum mendapat perintah untuk melakukan pembatasan aktivitas warga. Kendati demikian dia menyatakan siap jika memang ada perintah untuk menutup akses keluar-masuk warga.
"Kalau memang itu perintah dari dinas, kami akan lakukan karena beliau yang lebih mengerti," tuturnya.
Penyebaran Covid-19 di Banjar Tebongkang ini diduga kuat berasal dari upacara adat yang berlangsung di wilayah ini.
Kasusnya terungkap berawal dari salah satu warga inisial IKM dan HPM yang mengalami batuk dan demam. Kemudian pada 4 November 2020, keduanya menjalani tes swab dan mendapat hasil positif Covid-19.
Setelah keduanya dinyatakan positif Covid-19, petugas kesehatan setempat melakukan tracing dan tes terhadap puluhan orang. Hasilnya, sebanyak 28 warga desa setempat juga terkonfirmasi positif Covid-19.
Editor: Reza Yunanto