Perahu Mati Mesin saat Antar Sesajen ke Laut, Polair Gianyar Turun Tangan

GIANYAR, iNews.id - Sebuah perahu jukung mengalami mati mesin di perairan Gianyar, Bali saat akan mengantar sesajen ke laut. Polisi turun tangan agar upacara mengantar sesajen tetap berjalan.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (23/3/2022) sore. Perahu jukung tersebut membawa warga Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati yang hendak melaksanakan upacara Mulang Pekelem atau menghaturkan sesajen ke tengah laut.

Baca Juga

Nelayan NTT Korban Kapal Terbalik Positif Covid-19, Dirawat di Australia

Namun dalam perjalanan perahu tersebut mati akibat mesin perahu kemasukan air.

Petugas Satpolair Polres Gianyar dan Balawisata yang saat itu sedang melakukan kegiatan pengamanan langsung mengevakuasi.

Baca Juga

Pengakuan Pemuda Denpasar Curi 21 Motor, Kecanduan Judi Slot Online

"Salah satu jukung dari pemedek mengalami kendala. Macet mesinnya kemasukan air,"  kata Kasatpolair Polres Gianyar Iptu I Wayan Antariksawan.

Baca Juga

Tak Sampai Tiga Bulan, Pemuda di Bali Curi 21 Motor 

Menggunakan tali, perahu jukung yang mati mesin itu diikat ke rubber boat Satpolair Polres Gianyar.

Perahu jukung itu kemudian ditarik ke titik yang hendak dituju untuk melanjutkan upacara Mulang Pakelem. Di tempat itu kemudian warga menghaturkan sesajen di tengah laut.

Usai upacara tersebut, perahu jukung kembali ditarik ke tepi pantai.

"Astungkara upacara penghaturan pakelem berlangsung dengan aman," tutur Antariksawan.

Editor: Reza Yunanto