get app
inews
Aa Text
Read Next : Terungkap Motif WNA Amerika Mengamuk Bawa Parang dan Kayu di Badung Lukai Wanita

Pariwisata Lesu, Uang Beredar di Bali Turun 55 Persen

Jumat, 16 April 2021 - 16:29:00 WITA
Pariwisata Lesu, Uang Beredar di Bali Turun 55 Persen
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho (Foto: Istimewa)

DENPASAR, iNews.id - Bank Indonesia (BI) kantor perwakilan Bali mencatat jumlah uang beredar pada triwulan I 2021 menurun 55 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020. Penurunan ini karena masih lesunya pariwisata Bali.

Pada triwulan I tahun ini, permintaan uang atau outflow tercatat sebesar Rp1,75 triliun, sedangkan pada triwulan I-2020 sekitar Rp4 triliun," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho di Denpasar, Kamis (15/4/2021).

Trisno mengatakan permintaan uang menurun karena geliat perekonomian di Bali masih terbatas akibat tidak ada kunjungan wisatawan mancanegara dan menurunnya kunjungan wisatawan domestik.

"Jika melihat data kunjungan wisatawan ke Bali sebelum pandemi yang mencapai 16 juta jiwa per tahun, atau rata-rata sebanyak 1,3 juta jiwa per bulan, sekarang kunjungan wisatawan nusantara sangat terbatas," ujarnya.

Oleh karena itu permintaan barang dan transaksi menjadi berkurang. Selain itu Bali masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Di bulan April ini ini masih ada PPKM, kemudian juga larangan mudik Lebaran di bulan Mei mendatang," katanya.

Menurut Trisno, pandemi Covid-19 yang masih melanda wilayah Indonesia saat ini turut mempengaruhi kebutuhan uang yang beredar di masyarakat khususnya di wilayah Bali.

Dia menambahkan dari sisi inflow atau jumlah uang yang disetorkan masyarakat Bali ke Bank Indonesia yang tercatat sebesar Rp4 triliun pada triwulan I-2021 juga mengalami penurunan sebesar Rp31 persen dibandingkan triwulan yang sama pada tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp5,7 triliun.

"Dengan demikian selama triwulan I-2021 uang yang disetorkan atau inflow lebih besar daripada uang yang didistribusikan atau terjadi net inflow sebesar Rp2,25 triliun," ucapnya.

Editor: Reza Yunanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut