JAKARTA, iNews.id – Momen mengharukan terjadi ketika Yohanes Ande Kala alias Joni pemanjat tiang bendera bersimpuh mencium kaki ibunya usai resmi menjadi anggota TNI Angkatan Darat (AD). Momen itu diabadikan akun Instagram TNI AD @puspentni, Selasa (14/1/2025).
Joni kini menyandang pangkat Sersan Dua (Serda). Pelantikan Joni menjadi prajurit TNI AD itu berlangsung di resimen Induk Daerah Militer (Rindam) IX/Udayana, Tabanan, Bali, Kamis (9/1/2025).
Joni Pemanjat Tiang Bendera yang Sempat Viral Lolos Seleksi TNI, Jalani Rindam Udayana
Dalam upacara tersebut, pemuda asal Bakupaten Belu, NTT kembali menunjukkan aksi heroiknya dengan memanjat tiang bendera di hadapan para undangan.
Didampingi sang ibu, Lorezna Kaili, Joni mengungkapkan rasa syukur dan bangganya setelah menyelesaikan pendidikan dasar militer selama 15 minggu.
Joni Pemanjat Tiang Bendera Lolos jadi Bintara TNI AD, Ini Kata Kapendam Udayana
“Joni Bocah pemanjat tiang bendera asal NTT resmi dilantik sebagai Bintara TNI AD,” tulis @puspentni.
Unggahan Joni menjadi anggota TNI AD menuai reaksi posotif netizen. Hingga kini, unggahan tersebut sudah disukai 6,693.
Sebelumnya, mimpi Joni menjadi anggota TNI terwujud setelah dinyatakan lulus seleksi. Joni pun menjalani pendidikan di Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) IX Udayana.
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengatakan, tidak membeda-bedakan peserta yang mengikuti seleksi Bintara TNI AD. Joni, kata dia telah mengikuti seluruh rangkaian seleksi bintara TNI AD dan dimasukkan dalam kategori seleksi keahlian khusus.
“Tapi memang setiap seleksi punya kelompok seleksi sendiri, kelompok reguler seleksinya gimana secara khusus bagaimana. Tetapi untuk perorangan tidak ada beda, Joni dan mungkin ratusan atau ribuan peserta seleksi sama,” ucapnya.
Editor: Kastolani Marzuki