Karyawati Bank yang Tewas di Bali Sempat Chat WA dengan Anak lalu HP Tak Bisa Dihubungi

JEMBRANA, iNews.id - Polisi mengusut kematian karyawati bank BPD Bali yang ditemukan tewas di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Melaya, Jembrana, Bali. Korban I Gusti Agung Mirah Lestari (42) sempat berkomunikasi dengan anaknya sebelum menghilang.

Hal itu diungkap kakak kandung korban, I Gusti Gede Agung Murti. Dia mengatakan, korban pada Minggu (21/8/2022) pagi berpamitan kepada anaknya lalu pergi meninggalkan rumah mengendarai mobil Honda Brio miliknya warna hitam nopol DK 1792 FAL.

Baca Juga

Sebelum Tewas, Karyawati Bank di Bali Pergi dari Rumah Mengendarai Mobil

"Minggu pagi pergi bawa mobil sendiri Honda Brio," ujar Agung Murti di Jembrana, Selasa (23/8/2022). 

Pada sore hari, korban masih berkomunikasi dengan anaknya melalui percakapan WhatsApp (WA). Saat itu korban mengatakan dalam perjalanan pulang menuju rumah. 

Baca Juga

Terungkap! Mayat Perempuan di Melaya Jembrana Ternyata Pegawai BPD Bali

Setelah percakapan di WA itu, handphone korban tiba-tiba tidak bisa dihubungi. Keluarga lalu melaporkan kehilangan korban ke Polres Badung. 

Baca Juga

Mayat Perempuan di Jembrana Tubuhnya Penuh Luka, Polisi Selidiki Penyebab Kematian

Agung Murti mendatangi RSU Negara setelah ada kabar penemuan mayat di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Melaya, Jembrana. Dia memastikan mayat perempuan yang penuh luka di tubuhnya itu adalah adiknya.

Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP M Reza Pranata membenarkan identitas mayat perempuan telah teridentifikasi oleh keluarga.

"Setelah kita lakukan identifikasi ditemukan keluarga korban dan telah dibenarkan korban ini keluarganya inisial AL," katanya.

Menurutnya, polisi masih mendalami penyebab kematian korban, apakah karena pembunuhan atau sebab lain.

"Untuk penyebab dan motifnya masih didalami," tuturnya.

Editor: Reza Yunanto