Hasil Survei: Pilkada Serentak di Bali Belum Sepenuhnya Patuhi Prokes
DENPASAR, iNews.id - Pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di Provinsi Bali belum sepenuhnya menaati protokol kesehatan (prokes) Covid-19. Hasil ini diketahui dari survei yang digelar saat pelaksanaan hajatan politik di Pulau Dewata itu.
"Masih ada penyelenggara maupun pemilih yang belum patuh prokes," kata Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Bali Made Rentin, Kamis (10/12/2020).
Dia menjelaskan, survei dilakukan pada hari pencoblosan, Rabu (9/12/2020). Ada 1.074 responden yang ikut survei dari enam kota dan kabupaten yang menggelar Pilkada, yaitu Denpasar, Badung, Tabanan, Bangli, Karangasem dan Jembrana.
Jika dirinci, responden itu berasal dari Denpasar 390 orang, Badung 219 orang, Tabanan 113 orang, Bangli 62 orang, Karangasem 230 orang dan Jembrana 60 orang.
Hasilnya, seluruh responden patuh menggunakan masker saat berada di TPS. Kemudian untuk indikator mencuci tangan, sebanyak 1.066 responden atau 99,3 persen yang patuh.
Editor: Maria Christina