DJ Gebby Vesta Minta Maaf usai Ketahuan Gelar Private Party di Bali

DENPASAR, iNews.id - Selebritas Gebby Vesta meminta maaf kepada pemuka Desa Adat Jimbaran, Bali. Permintaan maaf itu disampaikan Gebby karena ketahuan menggelar pesta di sebuah vila di kawasan itu.

Pesta tertutup (private party) yang digelar Gebby Vesta untuk merayakan hari ulang tahunnya pada Senin (25/5/2020) itu viral di media sosial. Tersebarnya video itu membuat pemuka Desa Adat Jimbaran geram, karena Gebby Vesta dianggap melanggar aturan adat setempat yang melarang kerumunan warga di tengah pandemi Covid-19

Yang juga membuat kesal pemuka adat setempat, Gebby Vesta mencatut nama pemuka adat dengan mengatakan telah mengantongi izin dari pecalang desa adat.

"Pihak desa kecolongan dengan adanya pesta tersebut," kata Bendesa Adat Jimbaran, I Made Budiarta, Selasa (2/6/2020).

Budiarta mengatakan, selama pandemi Covid-19, pihaknya telah melarang berbagai bentuk keramaian di wilayah desa adat baik untuk warga setempat maupun pendatang. Menggelar acara di desa adat pun, wajib mengantongi izin dari desa adat.

Menurutnya, pihak Desa Adat Jimbaran telah memanggil Gebby Vesta dan menjatuhkan sanksi.

Dia mengatakan, Gebby Vesta juga telah meminta maaf atas ulahnya menggelar pesta di tengah pandemi. Termasuk mencatut nama pecalang terkait izin menggelar pesta di vila yang disewanya.

Dalam cuplikan video yang disaksikan iNews.id, tampak sekitar 40 orang menghadiri pesta yang digelar di sebuah vila di Jimbaran, Kuta Selatan, Kabupaten Badung.

Dari cuplikan video itu, terlihat seluruh tamu yang hadir, mengabaikan protokol kesehatan Covid-19. Selain tidak menjaga jarak satu sama lain, para tamu juga tidak mengenakan masker.

Editor: Reza Yunanto