Demo Mahasiswa Tolak UU Cipta Kerja di Bali Rusuh, Polisi Tembakkan Gas Air Mata
Kamis, 08 Oktober 2020 - 18:07:00 WITA
Reza Yunanto
DENPASAR, iNews.id - Demo mahasiswa menolak UU Cipta Kerja di Gedung DPRD Bali, berlangsung ricuh. Massa melempari batu ke arah polisi yang dibalas tembakan gas air mata.
Ribuan massa dari berbagai kampus yang menggelar demo, memenuhi jalan di depan Gedung DPRD Bali, kawasan Renon, Denpasar, Kamis (8/10/2020). Mereka terus melempar batu ke arah polisi.
Tampak polisi melepaskan tembakan gas air mata untuk memukul mundur mahasiswa, namun para demonstran masih bertahan di depan gedung.
Informasi yang diperoleh, demonstrasi tersebut diikuti ribuan massa yang tergabung dalam Gerakan Bali Tidak Diam.
Mereka mengawali aksi dengan longmarch dari Kampus Universitas Udayana menuju Gedung DPRD Bali.
Editor: Reza Yunanto
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Bali
1 hari lalu
Kunjungan Turis Lokal ke Bali Turun di Libur Nataru, Menpar Ungkap Penyebabnya
NTB
2 hari lalu
BMKG Deteksi Bibit Siklon 96S, Bali hingga NTT Berpotensi Diguyur Hujan Lebat
Bali
5 hari lalu
Bali Animation Film Market 2025, Denpasar Jadi Panggung Animasi Indonesia
Bali
10 hari lalu
Gempa Hari Ini Guncang Klungkung Bali, Cek Magnitudonya!
Bali
12 hari lalu
BMKG Ungkap 3 Siklon Tropis Bisa Picu Hujan Sangat Tinggi di Bali dan Jatim
Bali
13 hari lalu
Longsor Hantam Rumah Warga di Antiga Karangasem, Penghuni Selamat
Berita Terkini
Bali
1 hari lalu
Kunjungan Turis Lokal ke Bali Turun di Libur Nataru, Menpar Ungkap Penyebabnya
Bali
3 hari lalu
Libur Nataru, Monkey Forest Bali Ramai Dikunjungi Wisatawan Domestik hingga Mancanegara
Bali
4 hari lalu
Peringati Hari Ibu, BRI Peduli Perkuat Penggerak Usaha Perempuan di Bali
Bali
5 hari lalu
Bali Animation Film Market 2025, Denpasar Jadi Panggung Animasi Indonesia
Bali
13 hari lalu
Banjir Terjang 8 Desa di Jembrana Bali, Jalur Denpasar-Gilimanuk Terendam
Bali
13 hari lalu
Hujan Deras Guyur Gianyar Bali, 4 Kecamatan Lumpuh Diterjang Banjir