get app
inews
Aa Text
Read Next : Bali dan NTT 2 Bulan Lebih Tidak Turun Hujan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Bocah di Bali Tersiram Air Panas saat Main dengan Sepupu, Kepala dan Leher Luka Bakar

Rabu, 11 November 2020 - 17:29:00 WITA
Bocah di Bali Tersiram Air Panas saat Main dengan Sepupu, Kepala dan Leher Luka Bakar
Bocah berusia 4 tahun tersiram air panas dan dirawat di RSUD Buleleng, Bali. (iNews.id/Pande Wismaya)

BULELENG, iNews.id - Seorang bocah perempuan berusia 4 tahun di Kabupaten Buleleng, Bali tersiram air panas. Bocah bernama Luh Tasya Devi itu mengalami luka bakar di bagian wajah dan lehernya.

Peristiwa miris itu terjadi pada Jumat, 6 November 2020 lalu di Banjar Dinas Tukad Ampel, Desa Kubu Tambahan, Kecamatan Kubu Tambahan. Korban yang saat itu sedang bermain dengan sepupunya tersiram air panas yang sedang dimasak sang nenek.

Bocah tersebut tak sengaja menyenggol sang nenek yang saat itu membawa gayung berisi air panas. Seketika air panas dalam gayung itu tumpah menyiram wajah dan leher korban.

Korban yang menangis kesakitan lalu dibawa ke bidan desa. Namun tak lama korban dibawa kedua orang tuanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng keesokan harinya untuk mendapat perawatan yang lebih baik.

"Awalnya di bidan terus dibawa ke sini (RSUD Buleleng)," kata ayah korban, Ketut Eva Agusta Rabu (11/11/2020).

Sementara itu menurut keterangan RSUD Buleleng, kondisi korban mengalami luka bakar sekitar 14,5 persen di tubuhnya. Setelah dirujuk dan menjalani operasi di rumah sakit, kondisinya sudah membaik.

"Namun kami menyarankan agar dirujuk ke RSUP Sanglah agar perawatan lebih optimal," kata Kasubag Humas RSUD Buleleng, Ketut Budiantara.

Dia mengatakan, saat ini pihak orang tua korban belum memutuskan untuk merujuk ke RSUP Sanglah. Salah satunya pertimbangan biaya. Pihak rumah sakit pun saat ini masih merawat korban intensif.

Editor: Reza Yunanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut