Bandara Ngurah Rai Terapkan Layanan Daring Selama Tanggap Darurat Corona

DENPASAR, iNews.id – Selama masa Tanggap Darurat virus corona di Bali, Bandara Ngurah Rai menerapkan layanan secara daring kepada pelanggan atau online customer service lewat teleconference. Hal ini dilakukan untuk memberikan pelayanan optimal meski ada pembatasan jarak.

"Online customer service ini merupakan implementasi dari upaya social distancing dan physical distancing dalam upaya kami untuk meminimalisasi risiko penyebaran COVID-19 di lingkungan bandar udara," ujar General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Herry AY Sikado di Mangupura, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (31/3/2020).

Baca Juga

Update Corona di Bali 31 Maret: 19 Positif, 2 Sembuh dan 146 PDP

Dia menjelaskan, dalam layanan pelanggan secara daring tersebut, mekanisme yang dilakukan sama seperti operasional customer service seperti biasanya.

"Hanya saja, penumpang yang ingin bertanya tidak lagi bertatap muka secara langsung dengan petugas kami, melainkan interaksi melalui layar yang disediakan di konter customer service," katanya.

Baca Juga

Bali Tanggap Darurat Corona, Seluruh ASN Bekerja di Rumah hingga 21 April

Saat ini, petugas layanan pelanggan yang sebelumnya bertugas memberikan layanan informasi kepada pengguna jasa bandar udara di sejumlah konter customer service, ditempatkan secara terpusat di Airport Operation Control Center (AOCC) dengan layanan yang dioperasikan berbasis teleconference.

Herry mengatakan, layanan online customer  service itu telah tersedia di lima titik di terminal penumpang, yaitu pada lobi terminal keberangkatan internasional dan lobi terminal kedatangan internasional.

Baca Juga

Gubernur Wayan Koster Tetapkan Bali Tanggap Darurat Corona hingga 29 Mei

Selanjutnya, ruang tunggu terminal keberangkatan internasional, area check-in counter terminal keberangkatan domestik serta di ruang tunggu terminal keberangkatan domestik.

Untuk membantu memberikan kemudahan bagi para penumpang dalam menggunakan layanan ini, pihaknya juga telah menyediakan panduan penggunaan layanan pada layar monitor TV yang berada di gerai customer service.

Baca Juga

19 Orang di Bali Positif Corona, Pantai Kuta Ditutup Total

"Dengan adanya layanan ini, kami berharap seluruh pengguna jasa dapat lebih merasa aman dan nyaman dengan tetap tidak mengurangi kualitas layanan," katanya.

Pihak Bandara, kata dia, juga terus mengimbau kepada seluruh pengguna bandara untuk mengikuti aturan yang ada guna pencegahan penyebaran Covid-19

“Seperti menerapkan social distancing dan physical distancing di area bandar udara, menggunakan hand sanitizer serta menerapkan pola hidup bersih demi keamanan dan kesehatan bersama,” ujar dia.

Pada Senin 30 Maret, Gubernur Wayan Koster menaikkan status penanggulangan Covid-19 di Bali dari Siaga Darurat menjadi Tanggap Darurat. Status tersebut berlaku hingga 29 Mei.

Editor: Reza Yunanto