Bandara Ngurah Rai Awasi Ketat Kedatangan Wisatawan China Cegah Penyebaran Virus Corona

DENPASAR, iNews.id – Kedatangan wisatawan China di Bandara Ngurah Rai Bali mendapat perhatian ketat setelah merebaknya virus corona di negara tersebut. Menurut data, jumlah wisatawan China yang mengunjungi Bali terbanyak kedua setelah wisatawan asal Australia.

“Warga China tertinggi kedua tahun 2019, sehingga ini menjadi atensi khusus kami,” kata humas Bandara Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim, Kamis (23/1/2020).

Arie mengatakan, selama 2019, ada lebih dari satu juta wisatawan asal China datang ke Bali, dengan rata-rata kedatangan perhari mencapai 3.300 orang.

Selain itu, tiap hari Bandara Ngurah Rai juga menerima kedatangan 15 penerbangan langsung dari berbagai wilayah di China. Jumlah ini belum termasuk penerbangan khusus atau privat.

Untuk mengantisipasi masuknya virus corona ke Bali, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Ngurah Rai telah memasang 2 unit thermal scanner atau alat pendeteksi suhu tubuh di pintu kedatangan internasional.

KKP Bandara Ngurah Rai juga telah menyiapkan rencana kontijensi jika menghadapi situasi penumpang yang terdeteksi memiliki suhu tubuh di atas 38 derajat.

Terkait hal itu, Arie mengatakan, pihak bandara meminta kepada wisatawan yang akan datang ke Bali, terutama dari China, agar melaporkan kondisi kesehatannya dalam declare statement sebelum berangkat dari bandara asal.

“Agar petugas bandara bisa mengetahui, dan bisa mengambil tindakan tepat,” katanya.

Editor: Reza Yunanto