DENPASAR, iNews.id - Menghindari penularan virus corona, atlet tinju di Kota Denpasar, Bali berlatih mandiri di rumah. Mereka juga merekam latihan dan mengirimkan kepada pengurus.
"Kami imbau kepada semua atlet tinju Kota Denpasar untuk sementara waktu agar berlatih di rumah. Langkah ini kami lakukan untuk menindaklanjuti surat imbauan dari Ketua Umum Pertina Pusat," kata Ketua Pertina Denpasar Made Muliawan Arya di Denpasar, Jumat (27/3/2020).
Dia menuturkan, setelah virus corona juga melanda Bali, seluruh petinju yang tergabung di Pertina Kota Denpasar untuk sementara waktu berlatih di rumah. Semua petinju diminta menjalin komunikasi dengan pelatih melalui daring (online).
"Kami disiplinkan wajib menunjukkan latihan masing-masing lewat video. Hasil tes bisa kita buktikan mana yang benar serius latihan atau bohong," katanya.
Selain berlatih di rumah, agenda yang telah disusun seperti pertandingan dan latihan baik dalam maupun luar negeri terpaksa dibatalkan. Termasuk juga kegiatan organisasi yaitu Munas, Musprov dan pelantikan pengurus Pertina.
"Penghentian sementara seluruh kegiatan tersebut, sampai dengan adanya pemberitahuan dari pemerintah bahwa situasi sudah normal dan kegiatan dapat dilaksanakan lagi seperti biasa," ujarnya.
Salah satu agenda Pertina yang ditunda yaitu Wali Kota Cup yang seharusnya digelar pada 21-22 Maret lalu. Dengan penundaan turnamen itu, para petinju diminta tetap berlatih untuk menjaga kebugaran.
"Kami imbau untuk atlet latihan di rumah masing-masing. Mereka harus tetap latihan, tidak ada istilah libur. Tetap latihan sendiri pagi dan sore,"
Hingga Kamis (26/3/2020) jumlah kasus positif terinfeksi virus corona di Bali berjumlah 9 orang dengan 2 orang telah meninggal dunia. Sebanyak 7 orang yang sedang menjalani perawatan saat ini yaitu 4 WNI dan 3 WNA.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait