DENPASAR, iNews.id - Video influencer Jovi Adhiguna makan bakso di resto halal dan mencampurnya dengan kerupuk babi atau makanan nonhalal di kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali viral di media sosial. Baik Jovi maupun pemilik resto sudah sama-sama menyampaikan permintaan maaf ke publik.
Dalam akun Instagram @joviadhiguna, influencer tersebut meminta maaf atas kegaduhan yang sudah dia lakukan dan merugikan banyak pihak, khususnya kepada resto Bakso A Fung.
"Semuanya purely kesalahan dan keteledoran aku. Dan semoga kedepannya aku bisa belajar lebih baik lagi," tulis Jovi dikutip Kamis (20/7/2023).
Menurutnya, dia dan pihak Baso A Fung sudah menyelesaikan semuanya dengan baik-baik.
"Aku sangat ingin berterima kasih sebesar-besarnya kepada pemilik Baso A Fung dan semua team yang terlibat yang sudah membukakan pintu maaf dengan lapang dada dan mengizinkan aku untuk bertanggung jawab dan menyelesaikan semuanya," katanya.
Pihak Baso A Fung sudah mengambil action dengan sangat cepat untuk membuang dan menghancurkan semua alat makan yang ada di outlet Ngurah Rai. Seluruh perangkat makan termasuk alat cucinya juga telah diganti dengan yang baru.
"Sekali lagi aku ucapkan maaf dan terima kasih untuk Baso A Fung dan semuanya orang yang terlibat," katanya.
Sebelumnya pihak Baso A Fung juga sudah mengunggah video penghancuran seluruh peralatan makan dan mengganti dengan yang baru. Langkah tersebut dilakukan manajemen demi menjaga sertifikasi halal yang telah dimiliki.
"Sebagai bentuk komitmen kami menjaga sertifikasi halal yang telah dimiliki oleh Baso A Fung. Kami mengambil langkah yang terbaik yaitu dengan menghancurkan seluruh peralatan makan yang ada di Baso A Fung Bandara Domestik Keberangkatan Ngurah Rai Bali," kata manajemen Baso A Fung melalui akun Instagramnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait