DENPASAR, iNews.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengupayakan dana hibah pariwisata Bali tahun ini diperluas. Hal itu dilakukan agar pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif tetap bertahan.
Sandi menyampaikan itu usai bertemu Bupati Badung Nyoman Giri Prasta di pusat pemerintahan (Puspem) Kabupaten Badung, Jumat (13/2/2021). Dia mengaku prihatin dengan pendapatan asli daerah (PAD) Badung yang turun hingga 90 persen.
"Tadi Pak bupati cerita dari pengeluaran rutin sebesar 700 sekian miliar, sekarang hanya mampu setengahnya, hanya 300 miliar," ujar Sandi.
Kepada Bupati Giri Prasta, Sandi mengatakan akan mengupayakan perluasan dana hibah agar pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif tetap bisa bertahan akibat pandemi.
Tahun lalu, Bali menerima dana hibah sebesar Rp1,2 triliun yang diperuntukkan bagi pengusaha hotel dan restoran.
"Pak bupati mengusulkan untuk taman rekreasi yang sebelumnya tidak tersentuh agar bisa ikut merasakan dana hibah pariwisata," ujarnya.
Sementara Bupati Giri Prasta mengatakan, Badung terdampak keras akibat pandemi Covid-19 ini. Sebab Badung memiliki PAD yang bersumber dari pajak hotel dan restoran.
"Sekarang PAD turun drastis," ujar mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.
Dia meminta Sandi bisa memfasilitasi situasi ini melalui dana pemulihan ekonomi nasional.
"Kami selama ini tetap berupaya dalam situasi pandemi tetap bisa diatasi. Paling tidak masyarakat tidak kekurangan makan," ujarnya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait