Dalam kesempatan itu, Brian kembali menekankan bahwa kampus seharusnya menjadi ruang aman bagi seluruh mahasiswa, bebas dari kekerasan, diskriminasi, maupun perundungan dalam bentuk apa pun.
“Kampus itu adalah ruang yang aman, harus aman dari tindakan kekerasan maupun pembullyan,” ujarnya.
Dia juga mendorong pihak Unud meningkatkan komunikasi dengan keluarga korban serta memberikan pendampingan psikologis dan hukum bila diperlukan.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait