I Made Widiana pula mengatakan, "karena Kabupaten Badung berada di kawasan pariwisata, kita melirik dari pertumbuhan seperti kafe ataupun warung yang menyediakan minuman."
Menurutnya, pelatihan ini tidak hanya membantu mereka untuk bekerja di sektor pariwisata seperti restoran. Akan tetapi juga membantu mereka untuk mengolah dan membangun sebuah usaha asalkan mereka bisa melihat peluang.
Dia juga menegaskan bagi peserta yang ingin membuka usaha, Pemerintah Kabupaten Badung juga menyediakan permodalan. Selain itu, ke depannya didahului dengan penandatangan MOU dan sebagainya.
Hal ini agar modal untuk calon pengusaha yang diberikan Kabupaten Badung melalui Diskopukmp Kabupaten Badung ini sangat berarti nantinya.
"Akan tetapi, kita juga akan mendidik mereka supaya mereka tetap berusaha dan terus berusaha kedepannya dan mampu untuk mencari modal sendiri dari usaha mereka," tuturnya.
Ke depannya, dia berharap profesi mixologiest menjadi pilihan karir yang menjanjikan bagi kalangan generasi muda.
Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait