BULELENG, iNews.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng, Bali menggenjot pemeriksaan swab di wilayahnya. Dalam sehari ditarget ada 200-300 sampel yang bisa diperiksa.
"Ini arahan provinsi agar memperbanyak swab," tutur Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Buleleng, Gede Suyasa, Rabu (4/11/2020).
Suyasa menuturkan, Pemkab Buleleng menargetkan pemeriksaan swab hingga akhir tahun ini mencapai 7.000 sampel. Untuk mencapai itu, ditargetkan dalam sehari ada 200-300 orang yang bisa mengikuti tes swab.
"Kita punya target 200-300 per hari, mudah-mudahan tercapai itu," tuturnya.
Untuk memenuhi target itu, seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Buleleng akan menjalani tes swab bertahap. Tes swab juga dilakukan kepada seluruh aparat TNI dan Polri di Buleleng.
"Kenapa ASN juga TNI-Polri, karena mereka bertemu dan berinteraksi melayani masyarakat, sehingga kita ikutkan tes," ujar pria yang juga Sekretaris Daerah Bulelengi ini.
Untuk ASN akan mengikuti tes swab di masing-masing kantor tempatnya bertugas. Sedangkan untuk TNI-Polri dilakukan di Rumah Sakit Giri Emas.
Suyasa menuturkan, pelaksanaan tes swab yang diperbanyak ini juga dalam rangka memutus penyebaran Covid-19 dari Orang Tanpa Gejala (OTG) atau asimptomatik. Dengan makin cepat terdeteksi, maka upaya pencegahan bisa lebih dini dilakukan.
"Karena OTG saat ini banyak menyebar. Kalau terkonfirmasi positif dan asimptomatik langsung dikarantina di provinsi," ujarnya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait