DENPASAR, iNews.id - Ketangguhan perempuan Bali bernama Gusti Ayu Nyoman Mudiani ini sungguh luar biasa. Dia mampu menyunggi sesajen setinggi 2,5 meter dengan berat 50 kilogram di atas kepala.
"(Sesajen) itu namanya banten pajegan untuk dihaturkan dalam upacara Pujawali Ida Bhatara Turun Kabeh," ujarnya, Selasa (19/4/2022).
Mudiani menyunggi sesajen itu di Desa Adat Bedulu, Gianyar untuk upacara Pujawali. Upacara adat itu digelar di Pura Samuantiga, Desa Adat Bedulu, Minggu (17/4/2022).
Untuk membawa sesajen itu ke pura, Mudiani berjalan kaki sepanjang 1 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.
Agar sajen yang disunggi tetap seimbang, dia harus memperhatikan arah angin. Dia juga harus berjalan agak ke tengah agar banten pajegan tidak tersangkut dahan pohon di pinggir jalan.
Paling penting adalah berdoa sejak berangkat dari rumah menuju pura. "Dengan nyuwun (berdoa), rasanya ada kekuatan yang ikut menjaga agar banten tidak jatuh saat di jalan," kata Mudiani.
Meski di usia 48 tahun, Mudiani tetap tangguh dan tidak terasa sudah 26 tahun menyunggi sesajen setiap upacara Pujawali. "Saya selalu berdoa agar diberi kekuatan untuk melakukan ini," ujarnya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait