KLUNGKUNG, iNews.id - Ni Wayan Supini tewas akibat gempa bumi yang mengguncang Turki. Perempuan berusia 44 tahun itu bekerja di Turki sebagai terapis usai kehilangan pekerjaan di Bali akibat pandemi Covid-19.
Suami Ni Wayan Supini, I Nyoman Ranten mengatakan, istrinya berangkat ke Turki pada 2022 diajak oleh rekannya yang lebih dulu bekerja di negara tersebut.
Ranten menceritakan, dirinya tak mengikuti pemberitaan di televisi maupun melihat handphone. Dia baru tahu ada gempa bumi di Turki setelah diberi tahu kerabatnya.
Ranten diminta menghubungi istrinya yang bekerja di Turki. Namun istrinya tak bisa dihubungi melalui telepon maupun chat.
"Setelah mengetahui ada berita gempa itu, baru saya chat, saya telepon, tapi nggak ada respons," katanya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait