Tahanan perempuan di Rutan Gianyar Bali meninggal dunia di RSUD Sanjiwani Gianyar, Selasa (30/11/2021). (Foto: iNews/Ketut Catur)

GIANYAR, iNews.id - Tahanan perempuan di Rutan Gianyar Bali meninggal dunia sebelum menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Gianyar. Sebelum meninggal, tahanan perempuan bernama Tuminahiyah itu dalam kondisi sakit namun tidak mau berbicara kepada petugas rutan.

"Sudah dua hari yang lalu memang ada keluhan sakit. Cuma dia nggak mau ngomong. Jadi kami agak kesulitan," kata Kepala Rutan Gianyar Muhammad Bahrun, Selasa (30/11/2021).

Bahrun mengatakan, pada Selasa pagi kondisi Tuminahiyah memburuk. Sekitar jam 11 siang dia dibawa ke Rumah Sakit Sanjiwani. Namun nyawa perempuan berusian 26 tahun itu tak terselamatkan.

"Kita bawa ke rumah sakit sekitar jam 11 siang. Tidak lama setelah kami bawa dia meninggal," ujarnya.

Menurut Bahrun, Tuminahiyah merupakan tahanan titipan yang baru 12 hari menghuni blok wanita Rutan Gianyar. Pada hari dia meninggal dijadwalkan menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Gianyar.

"Kasusnya 363," tuturnya.

Rumah Sakit Sanjiwani tidak bisa menentukan penyebab pasti meninggalnya Tuminahiyah. Saat tiba di rumah sakit kondisinya sudah tidak sadar. 

"Saat pemeriksaan nadi tidak teraba dan saturasi oksigen nol. Pupil membesar maksimal. Diberikan pertolongan pertama tapi pasien tidak merespons sehingga dinyatakan meninggal dunia," tutur Direktur RSUD Sanjiwani, dr Bayu Widhiarta.

Menurutnya perlu dilakukan autopsi untuk mengetahui lebih jelas penyebab meninggalnya Tuminahiyah. Namun dari hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network