Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Celukan Bawang, Bali. (Foto: Pande Wismaya).

BULELENG, iNews.id - Manajemen Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Celukan Bawang angkat bicara terkait padam listrik total atau blackout yang melanda Pulau Bali pada Jumat (2/5/2025). Dalam keterangannya, PLTU Celukan Bawang menegaskan pihaknya bukanlah penyebab utama gangguan kelistrikan yang menyebabkan pemadaman hingga enam jam lamanya di seluruh Bali.

Manajer Teknis PT GEB PLTU Celukan Bawang, Helmy Rosadi menjelaskan bahwa penyebab utama blackout tersebut berasal dari gangguan pada Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV di Jawa Timur. 

Gangguan ini dinilai berdampak signifikan pada sistem transfer listrik Jawa-Bali melalui kabel bawah laut, yang kemudian menyebabkan ketidakseimbangan daya di sistem kelistrikan Bali.

"Demi menjaga keselamatan operasional, seluruh pembangkit di subsistem Bali, baik milik PLN maupun swasta, secara otomatis harus melepaskan diri dari sistem," ujar Helmy Rosadi dalam keterangan persnya, Sabtu (3/5/2025). 


Editor : Kurnia Illahi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network