JAKARTA, iNews.id – Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta meminta warganya yang berada di ibu kota Jakarta untuk mewaspadai cuaca ekstrem hingga 12 Januari 2020. Prakiraan cuaca menunjukkan bahwa wilayah Jakarta dan sekitar akan mengalami curah tinggi hingga 12 Januari 2020.
"Mengantisipasi badai dan angin kencang dengan kemungkinan banjir, tanah longsor, pemadaman listrik, dan kondisi perjalanan yang sulit di seluruh wilayah. Tindakan yang harus diambil: Persiapkan rencana tanggap darurat," demikian peringatan Kedubes AS di Jakarta, seperti dilihat iNews.id, Rabu (8/1/2020).
BACA JUGA: Pekerja yang Hilang di Pantai Cucukan Gianyar Bali Ditemukan Tewas
Kedubes AS meminta warganya menggunakan website www.ready.gov untuk membuat rencana bagi keluarga, pekerjaan, dan sekolah. Kedubes juga mengimbau warganya tetap mengikuti perkembangan terkini dari liputan media tentang peristiwa lokal.
"Waspadai lingkungan sekitar Anda, dan praktikkan kesadaran pribadi setiap saat," tulis perinagatan itu.
Kedubes AS juga mengimbau warganya mengecek informasi dari otoritas cuaca Indonesia atau Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG); serta melihat Peta Bencana untuk mengetahui informasi terkini tentang daerah banjir.
"Daftarkan diri Anda dalam Smart Traveler Enrollment Program (STEP) untuk menerima pembaruan keamanan. Ikuti Twitter dan Facebook Konsulat Jenderal AS di Surabaya dan Kedutaan Besar AS di Jakarta di Twitter dan Facebook."
BACA JUGA: WN Kolombia Lucas Barrales Tewas saat Berenang, Jenazah Ditemukan di Pantai Legian Bali
Sebelumnya, BMKG memperkirakan Jakarta akan dilanda hujan dan lebih sering terjadi sore hingga malam hari. Kepala Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG Miming Saepudin mengatakan, karakteristik cuaca siang hari di Jakarta relatif berawan.
Menurutnya, hujan pada malam hari di Jakarta akan cukup tinggi terjadi di wilayah utara. Kondisi tersebut seiring dengan permukaan laut Jakarta yang juga akan mencapai ketinggian maksimum.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait