Adapun data indikator di Bali, kasus konfirmasi masih berada di level 3 dengan positivity rate cukup tinggi, tentunya tracing kontak erat masih perlu ditingkatkan agar mencapai target 1:15 per 1 kasus konfirmasi.
Walaupun tren kasus konfirmasi mengalami penurunan, patut diwaspadai karena BOR yang cukup tinggi. Begitu juga pasien isoman, meski jumlah warga isolasi terpusat juga semakin bertambah. Kesadaran masyarakat harus ditambah agar dapat menurunkan angka kematian.
"Saya melihat rasio tracing yang bagus adalah Kabupaten Buleleng dengan 6,57 atau 6 hingga 7 orang dilacak untuk setiap 1 kasus konfirmasi. Tetapi masih perlu ditingkatkan lagi agar positivity rate dapat diturunkan di bawah lima persen," ujarnya.
"Begitu juga untuk Kabupaten Jembrana tracing 0 dan angka kematian pada tingkat 4 sementara BOR masih memadai untuk merawat pasien. Tanpa tracing maka akan sulit menurunkan positivity rate dan mengendalikan laju penularan," kata Marsekal Hadi Tjahjanto.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait