Ihsan berada di dekat korban saat meninggal dunia. Saat itu, korban menurutnya dalam keadaan tidak sadarkan diri. Dia berusaha melakukan pertolongan pertama dengan napas buatan.
Namun pupil korban tampak membesar sehingga dia menyatakan korban meninggal dunia.
"Pada akhirnya 7.20 saya nyatakan tidak ada. Kemudian saya koordinasi untuk evakuasi ke bawah," tuturnya.
Korban saat itu sudah berada di pos tiga. Evakuasi jenazah korban melewati jalan terjal hingga setibanya di bawah gunung langsung dievakuasi ke RSUD Bangli.
Setelah dilakukan pemeriksaan luar atau visum, jenazah korban dimandikan. Selanjutnya jenazah langsung diterbangkan ke Jakarta untuk diserahkan kepada keluarga.
Polres Bangli menerima informasi meninggalnya pendaki gunung ini. "Diperkirakan gangguan jantung," kata Kasi Humas Polres Bangli, Iptu Wayan Sarta.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait