Disinggung soal bisnis, Afen mengatakan Bali punya potensi yang luar biasa. Pada 2021, nilai transaksi di Bali tumbuh 69 persen dibandingkan tahun 2020.
Begitu juga soal investror, jumlahnya tumbuh 15% hingga April 2022 dibandingkan periode yang sama tahun 2021. "Kita akan terus melakukan penetrasi di sini," ujar Afen.
Rektor IDB Bali Ni Kadek Suryani mengatakan, galeri investasi kerjasama antara Bursa Efek Indonesia, MNC Sekuritas dan kampusnya ini merupakan media yang sangat penting bagi dunia pendidikan. "Ini akan menjadi sarana bagi kami mencetak jiwa enterpreneur bagi mahasiswa dan profesionalisme bagi dosen kami," katanya.
Galeri investasi yang terletak di Jalan Tukad Batanghari Denpasar ini menyediakan bahan bacaan yang berkiatan dengan pasar modal, berbagai data untuk penelitian, diantaranya data laporan keuangan perusahaan yang telah dilisting di BEI, IPO, saham gabungan, emiten dan data lainnya.
Suryani menambahkan, galeri ini juga terbuka untuk masyarakat umum yang memerlukan konsultasi sebelum terjun berinvestasi. "Apalagi sekarang ini berita tentang investasi berseliweran sehingga kami bisa memberikan pendidikan yang lebih baik," ujarnya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait