Pangdam IX Udayana Mayjen Maruli Simanjuntak di Singaraja, Buleleng, Jumat (27/8/2021) (Foto: iNews/Pande Wismaya)

BULELENG, iNews.id - Pangdam IX Udayana Mayjen Maruli Simanjuntak berharap ada penyelesaian terbaik, terkait kericuhan di Desa Sidatapa yang berujung pemukulan Dandim Buleleng Letkol Muhammad WIndra Lisrianto. TNI dan warga sama-sama mengevaluasi.

"Kita cari penyelesaian yang terbaik buat kita semua," ujar Maruli yang datang langsung ke Buleleng, Jumat (27/8/2021) siang.

Maruli mengatakan, perselisihan warga dengan Dandim Buleleng telah ada penyelesaiannya. Baik TNI AD maupun warga Desa Sidatapa sama-sama mengevaluasi diri.

"Itulah kesalahpahaman. Bagaimana di TNI evaluasi, masyarakat juga evaluasi," ujar jenderal bintang dua ini.  

Kericuhan saat tes swab massal di Desa Sidatapa, Buleleng, Bali, Senin (23/8/2021).

Maruli mengatakan, kehadiran anggota TNI di Desa Sidatapa untuk menjalankan tugas tracing dan testing. Bahkan kedatangan mereka sebenarnya atas permintaan kepala desa setempat.

"Karena TNI dan Polri melaksanakan kegiatan swab atas permintaan kepala desa," ujarnya.


Editor : Reza Yunanto

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network