DENPASAR, iNews.id - Pengamat politik Eep Saefulloh Fatah dan istri, Sandrina Malakiano mengunjungi Jerinx di Rutan Polda Bali. Eep dan Sandrina memberikan dukungan moril kepada personel Superman Is Dead (SID) itu.
Pantauan iNews.id, suami-istri itu tiba di Rutan Polda Bali, Selasa (25/8/2020) mengenakan baju berwarna hitam bertuliskan 'Fight Covid-19 Together'.
Eep dan Sadrina kemudian menuju pos sembari membawakan makanan dan juga minuman yang ditemani oleh beberapa rekan Jerinx yang juga kebetulan membesuknya hari ini.
"Saya memang tidak kenal dekat dengan JRX, namun dalam kasus yang menimpanya saat ini saya merasa berteman dan harus memberikan support terhadap JRX," ujarnya, Selasa (25/8/2020).
Eep mengatakan, dia ikut prihatin melihat keadaan Jerinx. Atas dasar hal itu, dia bersama istri datang dari Jakarta khusus untuk menjenguk dan memberikan support moril agar penggebuk drum SID itu tetap kuat dan tegar saat di dalam sel.
Eep mengaku sempat beberapa kali saja bertemu pria bernama asli I Gede Ari Astina itu, namun tidak terlalu mengenalnya.
Eep menceritakan, ada satu pengalaman di Jakarta, dirinya sempat berbincang bersama Iwan Fals dan juga Jerinx. Dia mengatakan bahwa sosok Jerinx merupakan sosok yang berani bersikap.
"Apa pun keadaanya kita harus tetap berani bersikap," tuturnya.
Sementara Sandrina mengatakan, pernah mengenal Jerinx lewat program-program social yang salah satunya adalah penggarapan music, lagu dan Video Klip Antrabez. Menurutnya, Jerinx sosok dengan kepedulian sosial yang tinggi.
"JRX adalah kawan yang sangat loyal, kesetiakawanya tidak perlu diragukan bahkan ketika ada kawan yang membutuhkan bantuan JRX adalah tipikal kawan yang tidak pernah berfikir dua kali untuk membantu," ujarnya.
Termasuk saat dirinya bersama Jerinx sering mengadakan program sosial, dia menilai Jerinx bukanlah orang yang perhitungan dalam membantu.
"Kami datang kesini karena mengetahui kawan kami JRX kena musibah, dan kami datang kesini untuk membesuk dan memberikan support moril," ujarnya.
Jerinx ditahan di Polda Bali setelah menjadi tersangka ujaran kebencian dan pencemaran nama baik terkait cuitan "IDI Kacung WHO" yang diunggah di akun Instagram @jrxsid
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait