Atas kesalahan itu, bule Rusia itu juga bersedia mengeluarkan uang untuk menggelar upacara pembersihan atau Mecaru di kawasan tersebut.
"Saya siap untuk mengambil bagian dan mendukung secara finansial upacara persembahan kepada para dewa," ujarnya.
Dalam permintaan maafnya itu, dia mentautkan pemilik akun Instagram yang dianggapnya bisa membantu keinginan dirinya untuk memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan seperti @niluhdjelantik @balilivin @infobadung.
Salah satu tokoh Bali yang ditautkan dalam unggahan tersebut Ni Luh Djelantik akhirnya bertemu dengan Yuri, Kamis (23/3/2023).
Dalam unggahan di akun Instagram @niluhdjelantik, dia menjelaskan kalau Yuri akan bertanggungjawab untuk upacara Mecaru yang akan didampingi oleh AA Dewandra Djelantik, selaku penglingsir Puri Karangasem.
Diberitakan sebelumnya, aksi tak senonoh seorang bule laki-laki dengan membuka celana di kawasan Gunung Agung, viral di media sosial.
Aksi tak senonoh tersebut mendapat kecaman dari netizen terutama warga Bali.
"Ini orang ini langsung aja di deportasi. Gak pantas ke bali. Masih bayak turis yg tau sopan santun dan menghargai budaya adat alam bali," tulis akun Instagram @wayan_agus_mulia96.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait