Denpasar, Bali kembali menegaskan posisinya sebagai pusat kreativitas di Indonesia dengan penyelenggaraan Bali Animation Film Market 2025 (BAFM 2025). (Foto: Kementerian Ekonomi Kreatif).

Deputi Bidang Kreativitas Media Kementerian Ekonomi Kreatif, Agustini Rahayu, menekankan pentingnya peran daerah dalam penguatan subsektor animasi.  

“BAFM 2025 kami pandang sebagai instrumen penting dalam mendorong nilai tambah ekonomi kreatif berbasis Intellectual Property nasional. Melalui forum dan market ini, potensi IP animasi Indonesia tidak hanya diperkenalkan, tetapi juga diarahkan untuk masuk ke rantai nilai industri, membuka peluang investasi, serta menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan,” ujar Agustini dikutip Selasa (23/12/2025).  

Sementara itu, Direktur AMKA Animation, Herman Umbu Billy menyampaikan bahwa Bali memiliki posisi unik sebagai pusat pertemuan kreator dan industri.  

“Indonesia memiliki kekayaan cerita, talenta muda, dan potensi IP yang sangat besar. Melalui BAFM, kami ingin memastikan potensi tersebut memiliki jalur yang jelas menuju industri, pasar, dan kolaborasi nyata, sekaligus menempatkan Bali sebagai hub penting dalam ekosistem film animasi nasional,” ucapnya.  

Dengan penyelenggaraan BAFM 2025, Bali tidak hanya menjadi lokasi acara, tetapi juga simbol bagaimana daerah dapat menjadi motor penggerak ekonomi kreatif berbasis talenta lokal. Denpasar pun semakin mengukuhkan diri sebagai kota kreatif yang berperan penting dalam peta animasi Indonesia.  


Editor : Kurnia Illahi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network