DENPASAR, iNews.id - Polri akan menerapkan Technology Face Recognition (pendeteksi wajah) saat pengamanan puncak Presidensi KTT G20 ke-17 di Bali. Nantinya, teknologi ini akan dikendalikan secara terpadu di Command Center Polda Bali.
"Dengan teknologi face recognition, petugas akan mudah mengambil tindakan terhadap pelaku atau daftar pencarian orang (DPO) yang menjadi target operasi," kata Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, Minggu (6/11/2022).
Dia menambahkan, jika nanti ada DPO kepolisian atau orang yang dicurigai melakukan kejahatan, polisi bisa langsung mengambil tindakan.
"Penerapan teknologi tersebut dikendalikan secara terpadu melalui command center Polda Bali, bersinergi dengan pemangku kepentingan terkait data kependudukan," katanya.
Gatot melanjutkan, Polri akan terus melakukan evaluasi dalam setiap latihan terhadap kekurangan-kekurangan yang masih ada.
Sebelumnya, Polri menggelar latihan Pra Operasi Puri Agung 2022 dalam rangka pengamanan pelaksanaan Presidensi KTT G20 di Bali.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait