Aktivis Anak Geram, Ibu dan Kekasih yang Ikat Anak dengan Rantai Tak Ditahan Polisi

TABANA, iNews.id - Kasus kekerasan anak oleh ibu kandung bersama sang kekasih dengan cara dirantai di Tabanan, Bali mendapat sorotan dan membuat geram aktivis anak. Karena usai ditetapkan sebagai tersangka sang ibu DW (40) dan kekasihnya MS (37) tidak ditahan. Aktivis anak menilai Polres Tabanan telah melakukan diskriminasi hukum terhadap anak. 

Mereka juga mempertanyakan keamanan kedua anak DH (6) dan DS (3) yang saat ini ditempatkan di Safe House. Sebelumnya viral di media sosial dua orang anak diikat dengan rantai. Kejadian ini diketahui tetangga setelah dua orang anak ini berteriak dan menangis.


Editor : Wahyu Triyogo

Follow Berita iNewsBali di Google News

Bagikan Artikel: